contoh soal dan jawaban perhitungan PPh pasal 21 pegawai tetap
1. contoh soal dan jawaban perhitungan PPh pasal 21 pegawai tetap
Contoh soal dan jawaban perhitungan ppH pasal 21 pegawai tetap adalah:
Soal:
Seorang pegawai tetap bernama Anisa memiliki gaji bulanan sebesar Rp10.000.000. Pajak yang harus dipotong adalah sebesar 5% untuk penghasilan di bawah 50 juta. Hitunglah besarnya PPh pasal 21 yang harus dipotong dari gaji Anisa
Jawaban:
PPh pasal 21 yang harus dipotong dari gaji bulanan Anisa sebesar Rp500.000.
Penjelasan dengan langkah-langkahBerdasarkan soal, gaji bulanan Anisa adalah Rp10.000.000, dan tarif pajak yang harus dipotong adalah sebesar 5%. Oleh karena itu, besarnya PPh pasal 21 yang harus dipotong adalah:
PPh Pasal 21 = Gaji Bulanan x Tarif Pajak
= Rp10.000.000 x 5%
= Rp500.000
Pelajari lebih lanjut Materi tentang pajak PPh https://brainly.co.id/tugas/10195519Materi tentang pajak penghasilan https://brainly.co.id/tugas/26969719Materi tentang perhitungan pajak PPh https://brainly.co.id/tugas/21695866Detail jawabanKelas: 11
Mapel: Ekonomi
Bab: Bab 7 - Perpajakan dalam Pembangunan Ekonomi
Kode: 11.12.7
#TingkatkanPrestasimu #SPJ3
2. Kesimpulan perhitungan pph pasal 21 bagi pegawai tetap
Jawaban:
penghasilan perbulan/pertahun + bonus = penghasilan bruto. dikurangi iuran pensiun, biaya jabatan dan tunjangan2 = penghasilan netto dikurangi ptkp (wp.pribadi, status kawin tanggungan max.3orang) = pkp dikali tarif pajak 5%, 25%, 30%
3. biaya jabatan dalam penghitungan PPh pasal 21 terhadap penghasilan pegawai tetap adalah
Jawaban:
5%×Gaji Bruto
500rb/bulan, 6jt/thn. Jika lebih dari 500 tetap ditulis 500, jika kurang dari 500, ditulis yang sesungguhnya
4. seorang pegawai kantor (manager) memiliki gaji 12.500.000/bulan belum menikah. ditanya: hitunglah PPH 21 yang dibayar manager!
Untuk menghitung PPh 21 yang harus dibayar oleh seorang pegawai kantor (manager) yang belum menikah dengan gaji 12.500.000 per bulan, kita perlu melakukan beberapa perhitungan.
Berikut ini adalah langkah-langkahnya:
Hitung Penghasilan Bruto (Penghasilan Sebelum Pajak) dengan rumus: Gaji Bulanan x 12 = 150.000.000
Hitung Penghasilan Neto (Penghasilan Setelah Potongan) dengan rumus: Penghasilan Bruto - Biaya Jabatan = 150.000.000 - 5% x 150.000.000 = 142.500.000
Hitung Iuran Pensiun (jika ada) dengan rumus: 4,75% x Gaji Bruto = 7.125.000
Hitung Penghasilan Neto Setelah Iuran Pensiun dengan rumus: Penghasilan Neto - Iuran Pensiun = 142.500.000 - 7.125.000 = 135.375.000
Hitung PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak) untuk pegawai yang belum menikah: 54.000.000
Hitung PKP (Penghasilan Kena Pajak) dengan rumus: Penghasilan Neto Setelah Iuran Pensiun - PTKP = 135.375.000 - 54.000.000 = 81.375.000
Hitung PPh 21 dengan mengacu pada tarif PPh 21 yang berlaku di Indonesia. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No. 210/PMK.011/2020, tarif PPh 21 untuk penghasilan di atas 70 juta sampai dengan 250 juta adalah 15%. Oleh karena itu, PPh 21 yang harus dibayar oleh manager dengan gaji 12.500.000 per bulan adalah:
(15% x (81.375.000 - 70.000.000)) / 12 = 144,53 ribu rupiah per bulan.
Jadi, manager tersebut harus membayar PPh 21 sebesar sekitar 144,53 ribu rupiah per bulan.
5. Dasar Ketetapan PPh 21 Pegawai tetap dengangaji harian? bantuin dong hari ini dikumpulkan
Jawaban:
Jika jumlah upah kumulatif dalam bulan kalender telah melebihi Rp 4.500.000 dan kurang dari Rp 10.200.000, PPh 21 adalah upah harian setelah dikurangi PTKP sehari, dikalikan 5 persen, ... PPh pasal 21 yang harus dipotong adalah PPh Pasal 21 hasil perhitungan tersebut dibagi 12.
6. Latihan Soal 1. Suami Sita merupakan pegawai negeri sipil di Kementrian Komunikasi & Informatika, Sita menerima pembayaran Rp6.000.000 per bulan. Hitung pajaknya Berdasarkan PPH 21
Suami Sita memiliki gaji Rp 6.000.000 per bulan. Maka, PPH 21 yang dibayarkan dalam satu tahun sebesar Rp 675.000.
Penjelasan dengan langkah-langkahDiketahui:
Gaji bulanan: Rp 6.000.000Status: menikahDitanyakan: PPH 21 suami Sita
Jawab:
Langkah pertama, mencari penghasilan bersih setahun dari Suami Sita.
Penghasilan bersih dalam setahun = penghasilan bulanan x 12Penghasilan bersih dalam setahun = 6.000.000 x 12Penghasilan bersih dalam setahun = 72.000.000Langkah kedua, mencari penghasilan kena pajak (PKP).
PKP = Gaji bersih setahun – total penghasilan tidak kena pajak (PTKP)PKP = 72.000.000 – ( PTKP wajib pajak + PTKP menikah)PKP = 72.000.000 – (54.000.000 + 4.500.000)PKP =72.000.000 – 58.500.000PKP = 13.500.000Langkah ketiga, mencari PPh. Adapun PPh 21 dikenakan tarif progresif dengan ketentuan PKP Rp 0 – Rp 60 juta dikenakan tarif 5% dan Rp 60 juta – Rp 250 juta sebesar 15%.
PPh = 5% x 13.500.000PPh = 675.000Pelajari lebih lanjutMateri tentang PPH 21 dan PBB https://brainly.co.id/tugas/50931880
#BelajarbersamaBrainly
#SPJ9
7. Siska adalah seorang pegawai swasta yang belum menikah penghasilan Siska Rp 86.000.000 pertahun hitung PPh 21
Jawab: Penghitungan PPH pasal 21 per tahun milik Siska adalah Rp1.600.000. Simak cara perhitungannya dalam penjelasan.
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Penghasilan neto Siska dalam setahun (12 bulan) sudah diketahui yaitu Rp86.000.000. Karena Siska belum menikah maka PTKP hanya sebesar Rp54.000.000.
Penghasilan kena pajak = Ph neto – PTKP
= Rp86.000.000 – Rp54.000.000 = Rp. 32.000.000
Ingat rumus tarif untuk wajib pajak orang pribadi adalah 5% dari penghasilan kena pajak untuk penghasilan hingga Rp50.000.000/tahun, maka Pph 21 Siska dalam setahun :
5% x Rp32.000.000 = Rp1.600.000.
Pelajari lebih lanjut contoh soal lainnya https://brainly.co.id/tugas/21511853
#BelajarBersamaBrainly
8. iuran tabungan/tunjangan hari tua yang dibayarkan sendiri oleh pegawai dihitung dalam PPh Pasal 21 tidak?
Jawaban:
Untuk kemudahan dan kesederhanaan, bagi pensiunan yang tidak mempunyai penghasilan selain dari pekerjaan dari satu pemberi kerja dan uang pensiun, Dana Pensiun menghitung pemotongan PPh Pasal 21 atas uang pensiun pada tahun pertama pegawai menerima uang pensiun dengan berdasarkan pada gunggungan penghasilan neto dari pemberi kerja sampai dengan pensiun dan perkiraan uang pensiun yang akan diterima dalam tahun kalender yang bersangkutan.
Dihitung kak.
9. Candra seorang pegawai dengan penghasilan sebulan 6.200.000 dan mempunyai seorang istri dengan penghasilan 5.500.000 mereka mempunyai seorang anak dengan perhitungan pph 21 tidak pisah harta
Jawaban:
adalah jawabanya adalah 1.200.000
10. jelaskan jenis jenis pegawai dalam pph pasal 21?
1. pegawai tetap
2. bukan pegawai berkesinambungan
3. bukan pegawai tidak berkesinambungan
4. partisipan
5. pegawai harian
11. cara mengirim semua soal di pdftolong karena saya mau kumpul sekarang disuruh di pdf
Jawaban:
buka terlebih dahulu lampiran tugas lalu kirim
Download aplikasi pengubah ke PDF
atau kamu scan tugas kamu pake Aplikasi
Tap scanner, nanti jadi PDF tugas kamu
12. buatlah perhitungan PPh pasal 21 atas penghasilan pegawai tetap sudah menikah dengan gaji 9 juta perbulan
Penjelasan dengan langkah-langkah:
gapabajajjajajajjaja
13. tolong buatkan 1 soal perhitungan pph pasal 21 beserta jawabannya yang lengkap
buatlah jurnal untuk transaksi PT.purnama utk transaksi berikut:
bpk. nono (K/1) dg gaji sebulan 6jt. pd bln mei 2017, beliau mendapatkan bonus tahunan sbesar satu bln gaji yakni sbsr 6jt. buatlah jurnal pembyrn gaji dan bonus pd bln mei 2017!!
berikan jawaban the best jika anda puas,dan coment jika merasa kekurangan. semoga membantu
14. setelah dihitung seorang pegawai memperoleh penghasilan kena pajak sebesar rp4.650 jika pajak penghasilan PPh pasal 21 sebesar 10% maka penghasilan yang diterima pegawai tersebut adalahtolong di jawab ya kak soalnya hari ini tugas harus dikumpul
Penjelasan dengan langkah-langkah:
4.650 + 10 %
= 10/100 × 4.650
= 465 (pajak)
bayaran asli : 4.650 - 465 = 4.185
15. gaji seorang pegawai rp.5.000.000 jika pegawai tersebut terkena pph 5% maka gaji yang diterima pegawai setelah pph adalah
Besar gaji setelah PPH
= 5.000.000 × (100 - 5)%
= 5.000.000 × 95/100
= 50.000 × 95
= Rp.4.750.000,-
Jadi, besar gaji setelah PPH = Rp.4.750.000,-
________________________________
Mapel : Matematika
Materi : Aritmatika sosial
Kode : 7.2.7
4750000
maaf tulisannya jelek, smgt bljrnya!
16. Nico pegawai tetap, tidak punya jabatan pada pt.xyz menerima gaji setiap bulan rp. 15.000.000,- biaya jabatan yang boleh dikurangkan dalam menghitung pph pasal 21 setiap bulan adalah :
Biaya jabatan yang boleh dikurangkan pada penghasilan setiap bulan Bapak Nico adalah sebesar 5% dari penghasilan bruto setahun yang telah diterima oleh Pak Nico. Perhitungan biaya jabatan dengan pengurangan maksimal adalah Rp.500.000/bulan atau Rp.600.000/tahun. Apabila pendapatan bruto Pak Nico melebihi Rp.500.000/bulan, maka Pak Nico diwajibkan membayarkan pajak biaya jabatan sebesar Rp.500.000.
PembahasanBiaya jabatan merupakan komponen pengurang dalam perhitungan PPh 21 yang diatur atau tertuang dalam Pasal 21 ayat (3) Undang - Undang Pajak Penghasilan. Ketentuan biaya jabatan ini mengacu pada PMK Nomor 250/PMK.03/2008 untuk wajib pajak sebagaimana berikut :
Apabila pada awal tahun pegawai berstatus sebagai pegawai tetap, maka biaya jabatan dapat dihitung dari bulan januari sampe desember atau akhir tahun pada saat yang bersangkutan berhenti bekerja.Apabila seseorang pegawai baru diangkat menjadi pegawai tetap pada saat tahun kalender, maka biaya jabaratan dihitung mulai bulan pengangkatan sampai akhir tahun sampai pegawai berhenti bekerja.Apabila seseorang pegawai berhenti bekerja pada saat tahun kalender, maka biaya jabatan dihitung dari bulan januari sampai dengan bulan saat pegawai tersebut berhenti bekerja.Pelajari Lebih LanjutPelajari lebih lanjut materi tentang Biaya Jabatan pada https://brainly.co.id/tugas/8059570
#BelajarBersamaBrainly#SPJ1
17. bagi pemberi kerja yang melakukan pembayaran kepada selain pegawai tetap harus memberikan bukti pemotongan pph pasal 21 untuk setiap masa pajak pada saat...a. setiap kali melakukan pemotongan pph pasal 21b. setiap masa melakukan pemotongan pph pasal 21c. setiap bulan melakukan pemotongan pph pasal 21d. setiap akhir bulan melakukan pemotongan pph pasal 21e. setiap tanggal awal masuk kerja untuk pemotongan pph pasal 21
Jawaban:
d. setiap akhir bulan melakukan pemotongan pph pasal 21
18. Hitunglah PPh 21 pada karyawan tidak tetap berikut. a. Tn Shikadai adalah karyawan tidak tetap berstatus TK2 (kawin dengan 2 tanggungan), bekerja di sebuah perusahaan dengan gaji bersih Rp 15.000.000 per bulan hitung pajak pph 21 nya
Jawaban:
dddfddddfrffrrrrddfffffddfditszgjzkgsmtskysyk
fgig
ljjijgjlhPenjelasan:
D zxul
19. Pt. Abc berkedudukan di jkt dan merupakan pkp mempunyai pegawai senior manajer tetap bernama tn. Budi k3dengan Gaji perbulan 12.000.000Tht 800.000Hitunglah pph 21 terhutang perbulan?
Jawaban:
eeddfddfffffdfdddddxdzrxffhfhfhhfhf
Penjelasan:
NAAF KALO BENAR
20. Menghitung pph pasal 21 pegawai tetap: 1. Pegawai laki laki belum berkeluarga? 2. Laki laki menikah sudah mempunyai 2 anak? 3. Istri menikah sudah mempunyai 2 anak?
Jawaban:
PPh 21
Penjelasan:
ini ada angka soalnya atau angkanya mengarang saja?
kalo PTKP PPh 21 untuk:
1. Laki2 belum berkeluarga 54.000.000/tahun atau 4.500.000/bulan
2. Laki2 sudah menikah punya dua anak:
WP Kawin = 54.000.000 + 4.500.000 = 58.500.000
tanggungan 2 anak = 58.500.000 + 9.000.000 (4.500.000 x 2 anak) = 67.500.000
3. Istri menikah udah punya anak 2 = 54.000.000 (ini jika kasusnya adalah sang suami bekerja dan menanggung 2 orang anak. jika suami tidak bekerja, anak ditanggung oleh istri. PTKP nya 54.000.000 + 9.000.000 = 63.000.000
21. Soal 3.Slamet, menikah dengan satu anak, bekerja sebagai pegawai tetap pada perusahaan PT. Citta Cinta menerima gaji yang dibayar mingguan sebesar Rp. 800.000,-Hitunglah PPH Pasal 21 per tahun dan bulan
Jawaban:
pph perbulan 800.000 x 5 % = 40.000. pph pertahun 800.000 x 12 x 5% = 480.000
22. Menurut pendapat Anda, apakah perlu dibedakan penghitungan PPh Pasal 21 untuk pegawai tetap dan pegawai tidak tetap (dasar hukumnya harus dicantumkan)?
Jawaban:
Bagaimana perbedaan penghitungan tarif PPh 21 terhadap karyawan tetap dan tidak tetap?
Tarif PPh 21 bagi bukan pegawai berkesinambungan maka perhitungannya adalah 50% dari jumlah penghasilan bruto dikurangi PTKP. Sedangkan bagi pegawai tidak berkesinambungan maka perhitungannya adalah 50% dari jumlah penghasilan bruto saja.
23. seorang pegawai kantor (manager) memiliki gaji 12.500.000/bulan belum menikah. ditanya: hitunglah PPH 21 yang dibayar manager!berikan cara yang detail!
Jawaban:
1. Screenshot layar
2. coppy ini >> https://kalkulator.ortax.org/
3. isi secara detail.
4. dan ketemulah hasilnya
Penjelasan:
Semoga bermanfaat
24. ica pegawai swasta penghsilan 86jt pertahun, hitunglah pph 21
Jawaban:
coba dijelasin dulu statusnya apa biar bisa dihitung. kalau tidak kawin dan tidak ada tanggungan maka TK/0
PKP = 86.000.000 - 54.000.000
= 32.000.000
PPh 21 = 5℅ x 32.000.000
= 1.600.000 / Tahun
= 133.333 / Bulan
25. RUDI status kawin dan menanggung lima anak, sebagai anggota dewan komisaris yg bukan pegawai tetap pada perusahaan tersebut, pada bulan april 2014 menerima honorarium sebesar 80.000.000. Cara perhitungan pph 21
100.000.00 jawaban nya maaf kalau salah
26. Sebutkan dan jelaskan pph pasal 21 pegawai, bukan pegawai, pegawai tidak tetap atau tenaga kerja lepas, dan badan usaha tetap!
Jawaban:
dalam pengertian pph pasal 21 adalah orang pribadi selain pegawai dan pegawai tidak tetap
27. tolong buatkan soal penghitungan cara membuat laporan pph 21 SPT Masa
Tn. Dodi Sunardi seorang pengusaha metalurgi di Bunaken, memiliki NPWP. Data menurut pembukuan pada tahun 2013 sebagai berikut: Penjualan Rp. 3.450.000.000 dan HPP sebesar Rp. 2.325.000.000. Biaya Operasional Rp. 325.000.000 dan Biaya Adm Rp. 145.500.000. Pada tahun 2013, Tn. Dodi Sunardi juga menerima penghasilan dari sewa mesin sebesar Rp. 60.000.000. status kawin dengan 3 tanggungan. Hitunglah besar PPH Terutang apabila masih terdapat sisa kerugian tahun 2010 sebesar Rp. 32.000.000.
28. 1 . Tata cara perhitungan pemotongan pph pasal 21 untuk pengawal tetap
Pada bagian pengurangan sebelum menghitung Penghasilan Netto Wajib Pajak, maka dikenakan biaya jabatan sebesar 5% dari penghasilan bruto WP. Penghasilan Bruto ialah akumulasi dari gaji WP ditambah dengan penambahan2 seperti tunjangan yg diterima karyawan.
Biaya jabatan terbesar yang diperkenankan saat ini ialah Rp 500rb/bulan atau Rp 6juta/tahun.
29. bagaimana perhitungan Pph untuk pasal 21 , 25 , dan pph Final ?
untuk pph pasal 21 ada lapisan tarifnya dari 5%-30% menurut pasal 17 uu pph
atau juknisnya di perdirjen 32 tahun 2015
pph pasal 25 cari omset dan beban
kalo menggunakak norma
lihat tabel norma pajak untuk wajib pajak menggunakan pencatatan
untuk pembukuan
diatas 4,8 milyar menggunakan tarif 25 %
untuk pph final banyak jenis
contoh untuk sewa tanah dan bangunan tarifnya 10%, kalo dijual 5%
30. seorang pegawai kantor (manager) memiliki gaji 12.500.000/bulan belum menikah.ditanya: hitunglah PPH 21 yang dibayar manager!
Jawaban:
Untuk menghitung PPH 21 yang harus dibayar oleh seorang pegawai kantor (manager), berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan:
Tentukan gaji bruto (sebelum dipotong pajak) dengan mengurangi biaya jabatan sebesar 5% dari gaji kotor.
Gaji kotor = 12.500.000
Biaya jabatan = 5% x 12.500.000 = 625.000
Gaji bruto = 12.500.000 - 625.000 = 11.875.000
Tentukan penghasilan neto (setelah dikurangi biaya jabatan) dan penghasilan tidak kena pajak (PTKP) bulanan.
PTKP bulanan = 4.950.000
Penghasilan neto = gaji bruto - biaya jabatan - PTKP = 11.875.000 - 625.000 - 4.950.000 = 6.300.000
Hitung besarnya PPh 21 yang harus dibayarkan dengan menggunakan tarif PPh 21 yang berlaku.
Tarif PPh 21 bulanan terbaru per 1 Januari 2022 adalah sebagai berikut:
0% untuk penghasilan sampai dengan Rp 5.000.000
5% untuk penghasilan di atas Rp 5.000.000 sampai dengan Rp 50.000.000
15% untuk penghasilan di atas Rp 50.000.000 sampai dengan Rp 250.000.000
25% untuk penghasilan di atas Rp 250.000.000 sampai dengan Rp 500.000.000
30% untuk penghasilan di atas Rp 500.000.000 sampai dengan Rp 1.000.000.000
35% untuk penghasilan di atas Rp 1.000.000.000
Dalam kasus ini, pegawai kantor (manager) memiliki penghasilan neto sebesar 6.300.000, yang berada pada tarif 5%. Sehingga, besarnya PPh 21 yang harus dibayarkan adalah:
PPh 21 = 5% x (6.300.000 - 5.000.000) = 65.000
Jadi, pegawai kantor (manager) harus membayar PPh 21 sebesar Rp 65.000 per bulan. Perlu diingat bahwa perhitungan PPh 21 dapat berubah-ubah tergantung pada peraturan perpajakan yang berlaku, sehingga sebaiknya selalu memperhatikan peraturan terbaru yang dikeluarkan oleh pemerintah.
Info:
folow igku ya @aegaramadhan agar lebih semangat menjawab soal dari kalian
31. Cara menghitung pph 21
pendapatan yang didapat dalam kurun satu tahun - ptkp lalu dikali berasarkan persentasenya ( <Rp50 juta x 5%, 50jt - 250jt x 15%,, 250jt - 500jt x 25%, >500jt x 30%)
32. contoh soal dan jawaban PPh pasal 21 untuk tenaga kerja lepas harian dan calon pegawai
Jawaban:
Contoh Soal dan Jawaban PPh Pasal 21 untuk Tenaga Kerja Lepas Harian dan Calon Pegawai:
Soal:
1. Apakah tarif PPh Pasal 21 yang dikenakan kepada tenaga kerja lepas harian?
Jawaban:
a. 10%
b. 15%
c. 20%
d. 25%
Jawaban yang benar: a. 10%
Penjelasan: untuk tenaga kerja lepas harian, tarif PPh Pasal 21 yang dikenakan adalah sebesar 10% dari penghasilan yang diterima.
Soal:
2. Apakah tarif PPh Pasal 21 yang dikenakan kepada calon pegawai?
Jawaban:
a. 5%
b. 10%
c. 15%
d. 20%
Jawaban yang benar: a. 5%
Penjelasan: bagi calon pegawai yang belum memiliki status sebagai pegawai tetap, tarif PPh Pasal 21 yang dikenakan adalah sebesar 5% dari penghasilan yang diterima.
33. Apakah perbedaan dari pegawai negeri sipil dan pegawai dalam penerima penghasilan yang di potong pph pasal 21.
Jawaban:
Seperti yang sudah disinggung di atas, Bukti Potong PPh 21 jenis Formulir 1721 A1 diperuntukkan bagi karyawan swasta, sedangkan Formulir 1721 A2 bagi pegawai negeri, Bukti Potong PPh 21 biasanya akan diberikan perusahaan/pemberi kerja ke karyawan jauh hari sebelum batas waktu pelaporan SPT Tahunan.Penjelasan:
maaf kalo salah:v ygy34. seorang pegawai kantor (manager) memiliki gaji 12.500.000/bulan belum menikah. ditanya: hitunglah PPH 21 yang dibayar manager!
Jawaban:
Tergantung pada penghasilan bruto dan status pernikahan manajer, dapat dihitung PPH 21 yang harus dibayarkan. btw informasinya kurang kalau mau dijawab, tolong dilengkapi lagi
Jawaban:
ini cukup panjang yah, jadinya di word kan saja. Semoga membantu
35. Jelaskan tentang perhitungan pph pasal 21
Perhitungan PPh 21 terbaru disesuaikan dengan tarif PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak) yang ditetapkan Menteri Keuangan dan DJP. Telah terbit Peraturan Direktur Jenderal Pajak No. PER-16/PJ/2016, Peraturan Menteri Keuangan No. 101/PMK.010/2016 dan No. 102/PMK.010/2016 mengenaiPenyesuaian Besarnya Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) yang berlaku untuk tahun pajak 2016.
36. Contoh soal menghitung Pph pasal 21
Budi bekerja disebuah perusahaan dengan gaji pokok 6000000 , JHT 2% , JKK 2,5% , tunjangan transport 300000 dibayarkan oleh pemberi kerja . Dan Dana pensiun 25.000 dibayar sendiri oleh WP , hitung PPh pasal 21 .
37. contoh soal dan jawaban PPh pasal 21 untuk tenaga kerja lepas harian dan calon pegawai
Jawaban:
contoh soal dan jawaban terkait PPh Pasal 21 untuk tenaga kerja lepas harian dan calon pegawai:
Soal:
1. Bagaimana perbedaan perlakuan PPh Pasal 21 antara tenaga kerja lepas harian dengan calon pegawai?
a. Tenaga kerja lepas harian dan calon pegawai dikenakan tarif PPh yang sama.
b. Tenaga kerja lepas harian dikenakan tarif PPh Pasal 21, sedangkan calon pegawai tidak.
c. Tenaga kerja lepas harian dikenakan tarif PPh Pasal 21 dengan persyaratan tertentu, sedangkan calon pegawai dikenakan tarif PPh Pasal 21 standar.
d. Tenaga kerja lepas harian dan calon pegawai tidak dikenakan tarif PPh Pasal 21.
Jawaban: b. Tenaga kerja lepas harian dikenakan tarif PPh Pasal 21, sedangkan calon pegawai tidak.
Soal:
2. Apakah tenaga kerja lepas harian dan calon pegawai harus melaporkan PPh Pasal 21 secara mandiri ke Direktorat Jenderal Pajak?
a. Ya, keduanya harus melaporkan PPh Pasal 21 sendiri.
b. Tenaga kerja lepas harian harus melaporkan sendiri, sedangkan calon pegawai tidak.
c. Calon pegawai harus melaporkan sendiri, sedangkan tenaga kerja lepas harian dilaporkan oleh tempat kerja.
d. Tidak, keduanya tidak perlu melaporkan PPh Pasal 21 secara mandiri.
Jawaban: a. Ya, keduanya harus melaporkan PPh Pasal 21 sendiri.
Soal:
3. Bagaimana perhitungan PPh Pasal 21 untuk tenaga kerja lepas harian?
a. Tarif PPh Pasal 21 dihitung berdasarkan total penghasilan setahun dikurangi dengan biaya jabatan dan PTKP.
b. Tarif PPh Pasal 21 dihitung berdasarkan total penghasilan setahun dikali tarif PPh Pasal 21.
c. Tarif PPh Pasal 21 dihitung berdasarkan total penghasilan setahun dikurangi dengan tarif PPh Pasal 21.
d. Tarif PPh Pasal 21 dihitung berdasarkan total penghasilan setahun dikali persentase PPh Pasal 21.
Jawaban: a. Tarif PPh Pasal 21 dihitung berdasarkan total penghasilan setahun dikurangi dengan biaya jabatan dan PTKP.
Jawaban:
Soal 1
Gaji harian seorang tenaga kerja lepas harian adalah Rp 150.000. Ia bekerja selama 20 hari dalam satu bulan. Berapa jumlah PPh Pasal 21 yang harus dipotong?
Jawaban 1
PPh Pasal 21 = (Gaji harian - PTKP) x Jumlah hari
PPh Pasal 21 = (Rp 150.000 - Rp 4.500.000) x 20
PPh Pasal 21 = (Rp 150.000 - Rp 4.500.000) x 20 = Rp 2.910.000
Soal 2
Seorang calon pegawai memiliki gaji pokok bulanan sebesar Rp 6.000.000. Berapa jumlah PPh Pasal 21 yang harus dipotong?
Jawaban 2
PPh Pasal 21 = (Gaji pokok bulanan - PTKP) x 12
PPh Pasal 21 = (Rp 6.000.000 - Rp 54.000.000) x 12
PPh Pasal 21 = (Rp 6.000.000 - Rp 54.000.000) x 12 = Rp 600.000
Soal 3
Gaji harian seorang tenaga kerja lepas harian adalah Rp 200.000. Ia bekerja selama 25 hari dalam satu bulan. Berapa jumlah PPh Pasal 21 yang harus dipotong?
Jawaban 3
PPh Pasal 21 = (Gaji harian - PTKP) x Jumlah hari
PPh Pasal 21 = (Rp 200.000 - Rp 4.500.000) x 25
PPh Pasal 21 = (Rp 200.000 - Rp 4.500.000) x 25 = Rp 3.250.000
Soal 4
Seorang calon pegawai memiliki gaji pokok bulanan sebesar Rp 5.500.000. Berapa jumlah PPh Pasal 21 yang harus dipotong?
Jawaban 4
PPh Pasal 21 = (Gaji pokok bulanan - PTKP) x 12
PPh Pasal 21 = (Rp 5.500.000 - Rp 54.000.000) x 12
PPh Pasal 21 = (Rp 5.500.000 - Rp 54.000.000) x 12 = Rp 594.000
Soal 5
Gaji harian seorang tenaga kerja lepas harian adalah Rp 180.000. Ia bekerja selama 18 hari dalam satu bulan. Berapa jumlah PPh Pasal 21 yang harus dipotong?
Jawaban 5
PPh Pasal 21 = (Gaji harian - PTKP) x Jumlah hari
PPh Pasal 21 = (Rp 180.000 - Rp 4.500.000) x 18
PPh Pasal 21 = (Rp 180.000 - Rp 4.500.000) x 18 = Rp 2.484.000
Jangan Lupa Like, Follow, dan Jadikan Jawaban Tercerdas! Selamat Belajar :)38. PPh Pasal 21 atas Honorarium Komisaris yang bukan pegawai Tetap Made Budi adalah seorang komisaris di PT Abadi, yang bukan sebagai pegawai tetap .dalam bulan desember 2015 menerima honorarium sebesar Rp500.000.000,- Hitung PPH pasal 21 Made Budi yang terutang.
Jawaban:
maaf, saya gak tau jawabannya
39. Langkah langkah perhitungan pajak pph pasal 21 karyawan tetap
Jawaban:
Berdasarkan Bab V Pasal 9 Peraturan Direktur Jenderal Pajak (PER) Nomor PER-16/PJ/2016, Dasar Pengenaan dan Pemotongan PPh 21 adalah sebagai berikut:
1. Penerima penghasilan kena pajak, antara lain:
Pegawai tetap
Penerima pensiun berkala
Pegawai tidak tetap dengan penghasilan per bulan melewati Rp 4.500.000
Bukan pegawai seperti yang dimaksud dalam PER-16/PJ/2016 Pasal 3(c) yang menerima imbalan yang sifatnya berkesinambungan.
2. Seseorang yang menerima penghasilan melebihi Rp 450.000 per hari, yang berlaku bagi pegawai tidak tetap atau tenaga lepas yang menerima upah harian, upah mingguan, upah satuan atau upah borongan, sepanjang penghasilan kumulatif yang diterima dalam 1 bulan kalender belum melebihi Rp 4.500.000.
3. 50% dari penghasilan bruto, yang berlaku bagi bukan pegawai sebagaimana dimaksud dalam PER-16/PJ/2016 Pasal 3(c) yang menerima imbalan yang tidak bersifat berkesinambungan.
4. Jumlah penghasilan bruto, yang berlaku bagi penerima penghasilan selain penerima penghasilan, sebagaimana yang dimaksud dalam tiga poin di atas.
Selain dasar pengenaan dan pemotongan, perhitungan PPh 21 juga didasarkan atas Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP).
Artinya, pengenaan PPh tidak secara mentah diterapkan sesuai tarif, melainkan dikurangi PTKP terlebih dahulu. Anda dapat menemukan tarif PTKP yang berlaku di bawah ini.
Perhitungan PPh 21 dengan PTKP Terbaru
Perhitungan PPh 21 selalu disesuaikan dengan tarif PTKP yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP). PTKP yang tercantum pada Pasal 17 Ayat (1) huruf a Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2008. adalah sebagai berikut:
Rp 54.000.000 per tahun atau setara dengan Rp 4.500.000 per bulan untuk wajib pajak orang pribadi.Rp 4.500.000 per tahun atau setara Rp 375.000 per bulan tambahan untuk wajib pajak yang kawin (tanpa tanggungan).Rp 4.500.000 per tahun atau setara Rp 375.000 per bulan tambahan untuk setiap anggota keluarga sedarah dan keluarga semenda dalam garis keturunan lurus atau anak angkat, yang menjadi tanggungan sepenuhnya, paling banyak 3 (orang) untuk setiap keluarga.Adanya penyesuaian tarif PTKP membuat cara penghitungan PPh 21 juga mengalami perubahan.
Tarif PTKP yang ditetapkan oleh DJP belum mengalami perubahan sejak tahun 2016.
40. Contoh perhitungan pph 21 untuk pegawai tetap dan penerimaan penghasilan secara mingguan Berilah catatan dan keterangannya
penghasilan bruto dikurang dengan(beban jabatan kali 5% ditambah iuran pensiun)=penghasilan neto-ptkp k/?
lalu hasilnya pkp dikali sesuai tarif pajaknya..hasilnya tinggal di jadikan perbulan jika perlu..smoga brmnfaat